Punya Motor Injeksi,Begini 8 Tips dan Cara Perawatanya
OTOSPEEDMAGZ.COM-Cara Merawat Motor Injeksi-Penggunaan motor saat ini semakin hari semakin meningkat.Hal ini dikarenakan adanya kemudahan dan banyaknya kelebihan saat mengendari motor disbanding roda empat untuk jalanan yang padat kendaraan .Untuk sekarang saja sudah banyak merk dan model yang dikeluarkan setiap pabrikan motor di Indonesia khususnya dengan tipe matic dan suplay BBM jenis injeksi,seperti halnya Honda meluncurkan pada mesin Vario ,CBR dan Beat,Yamaha dengan Nmax dan R15,Suzuki dengan Nex FI dan GSX 150,dll.( Sumber foto : Yamaha-Motor.co.id )
Dibandingkan dengan motor yang masih menggunakan supalay bahan bakar dengan karburator ,motor jenis injeksi lebih banyak memberikan kemudahaan dan efisiensi bahan bakar untuk pemiliknya.Apalagi jika sobat memilih tipe motor matic akan lebih mudah dalam pengoperasianya.Dari segi spesifikasi mesin motor injeksi saat ini juga sudah bisa diandalkan dan terjamin akan kualitasnya.Tentunya hal ini juga memberikan nilai tersendiri untuk motor dengan tipe injeksi ini.
Tidak hanya soal keterjaminan mesin yang handal,untuk perawatan mesin injeksi juga sekarang sudah begitu mudah dan banyak dukungan dari berbagai dealernya.Agar motor selalu prima,ada beberapa hal yang harus sobat perhatikan jika mempunyai motor jenis injeksi ini.Maka pada kesempatan kali ini kita akan memberikan informasi mengenai Cara Merawat Motor Injeksi Dengan Benar dan Aman untuk sobat semua,berikut ulasan beberapa tips nya.
1.Jenis Bahan Bakar
Dengan menggunakan motor matic tipe injeksi tidak serta merta sobat asal dalam pemilihan bahan bakarnya.Pasalnya untuk motor injeksi penggunaan bahan bakar harus mempunyai nilai Oktan 90 keatas.
Dengan penggunaan jenis oktan bahan bakar yang tidak sesuai bahkan mempunyai kualitas rendah,maka akan menimbulkan kerusakan dan kekurangan pada komponen mesin dan performa kinerja mesinnya.
2. Cek Kondisi Aki
Motor dengan system suplay injeksi sangat bergantung pada keadaaan Aki yang dipakainya,karena Aki sebagai sumber listrik untuk menghidupkan mesin pada system pembakaran.
Oleh karena itu,keharusan pengecekan Aki wajib bagi para pemilik motor injeksi agar kondisi Aki dalam keadaan prima selalu sebagai sumber arus listrik motor sobat.
3.Kondisi Pelumas atau Oli
Untuk menghindari kinjerja motor semakin menurun dan juga keadaan mesin menjadi kering,maka setidaknya setiap 1.000 KM atau +- 2 bulan sobat harus selalu mengganti pelumas mesin atau oli mesin motor secara rutin dan periodik.
Dengan mesin dalam kondisi kekurangan pelumas akan mengakibatkan terhambatnya kinerja komponen dalam mesin.
Tidak hanya Oli Mesin saja,namun ada lagi yakni sobat juga harus rutin mengganti oli Gear secara periodic yakni 5.000 Km sekali.Oli ini juga akan menjaga dan memaksimalkan kinerja mesin motor sobat.
Tidak kalah pentingnya yakni penggantian oli pada shockbreaker jika keadaan suspense sudah tidak nyaman dan mengeluarkan suara “mendecit” pada kaki motor sobat.
4.Cek Busi Motor
Salah satu komponen penunjang kinerja mesin motor yakni part BUSI.Hal ini bisa terlihat pada motor jika sudah susah dinyalakan atau distarter,maka segeralah sobat mengganti komponen ini dengan BUSI yang baru.
Baca Juga : Simbol-Simbol Indikator Mobil,Penting Untuk Diketahui
Karena dengan keadaan busi yang sudah tidak optimal bahkan rusak akan menghambat dari kinerja proses pembakaran mesin kendaraan.Dengan terhambatnya pembakaran,maka tenaga yang dikeluarkan motor juga akan mengalami penurunan / tidak optimal.
Pasalnya untuk motor jenis injeksi sangat terpengaruh dengan bagaimana keadaan optimal dari pematik api yang dihasilkan oleh BUSI.Maka jika ingin kinerja optimal pada mesin injeksi,pastikan kondisi BUSI selalu dalam kondisi prima.
5. Cek Kondisi ECU
ECU atau Electronic Control Unit merupakan komponen penting untuk mendukung kinerja system pada saat pengoperasian pada motor tipe injeksi.Pasalnya melalui ECU ini,akan dilakukan pengaturan akan takaran suplay bahan bakar yang disemprotkan ke ruang mesin dan juga system buka tutup klep injector motor.
Dengan adanya ganguan bahkan kerusakan pada komponen ECU ini,maka kinjerja dari kompnen injeksi motor bisa mengalami kerusakan hingga motor injeksi tidak bisa berjalan atau mogok.
Jika sobat akan mengecek atau menservis bagian ECU ini,disarankan untuk ke dealer servis resmi motor yang bersangkutan atau jika menggunakan jasa perorangan pilihlah tenaga yang memang sudah mengerti dan professional.
6.Cek Tangki Bahan Bakar
Selain memilih jenis bahanbakar beroktan tepat,sobat juga harus selalu rutin mengecek kondisi tangki bahan bakar pada motor injeksi sobat.
Dengan kondisi bahan bakar dalam tangki yang terlalu sering kehabisan ( kondisi empty ) atau bahkan habis sama sekali,akan membuat part injeksi akan cepat rusak.Pasalnya kondisi ini akan membuat kotoran pada dasar tangki ikut terserap ke bagian suplay injeksi,sehingga akan membuat performa motor kurang mantap bahkan turun.
7. Selalu Cek Filter udara
Komponen filter ini berfungsi sebagai penyaring udara yang masuk ke dalam ruang pembakaran mesin.Maka perlu dipastikan jika part Filter ini selalu dalam kondisi bersih atau tidak kotor,karena kebersihan udara yang masuk tergantung dari komponen ini.
Baca Juga : Urus Sendiri Saja,..Buat Balik Nama Mobil Bekas
Dengan kondisi filter kotor maka tenaga yang akan dihasilkan motor juga akan terhambat atau tidak maksimal.
8.Lakukan Servis Berkala
Untuk terakhirnya,sobat selalu lakukan servis rutin atau berkala ke bengkel terpercaya atau bengkel servis resmi didekat kota sobat setiap +- 3.000 km.
Dengan selalu melakukan pengecekan servis kecil hingga besar akan membuat kondisi komponen dan mesin motor kesayangan selalu terpantau / terkontrol.
Dengan servis rutin,maka sobat akan terhindar dari kerusakan motor yang lebih parah yang akan memakan biaya servis hingga penggantian part komponen motor yang lebih mahal.
Sekian 8 tips dan informasi cara merawat motor injeksi untuk sobat semua yang mempunyai motor dengan tipe ini.Untuk merawat motor dengan suplay injeksi saat ini sudah tidak sulit bahkan didukung dengan alat lengkap dari semua bengkel motor resmi di Indonesia.Terima kasih.
Cara Merawat Motor Injeksi Dengan Benar dan Aman
Dibandingkan dengan motor yang masih menggunakan supalay bahan bakar dengan karburator ,motor jenis injeksi lebih banyak memberikan kemudahaan dan efisiensi bahan bakar untuk pemiliknya.Apalagi jika sobat memilih tipe motor matic akan lebih mudah dalam pengoperasianya.Dari segi spesifikasi mesin motor injeksi saat ini juga sudah bisa diandalkan dan terjamin akan kualitasnya.Tentunya hal ini juga memberikan nilai tersendiri untuk motor dengan tipe injeksi ini.
Tidak hanya soal keterjaminan mesin yang handal,untuk perawatan mesin injeksi juga sekarang sudah begitu mudah dan banyak dukungan dari berbagai dealernya.Agar motor selalu prima,ada beberapa hal yang harus sobat perhatikan jika mempunyai motor jenis injeksi ini.Maka pada kesempatan kali ini kita akan memberikan informasi mengenai Cara Merawat Motor Injeksi Dengan Benar dan Aman untuk sobat semua,berikut ulasan beberapa tips nya.
1.Jenis Bahan Bakar
Dengan menggunakan motor matic tipe injeksi tidak serta merta sobat asal dalam pemilihan bahan bakarnya.Pasalnya untuk motor injeksi penggunaan bahan bakar harus mempunyai nilai Oktan 90 keatas.
Dengan penggunaan jenis oktan bahan bakar yang tidak sesuai bahkan mempunyai kualitas rendah,maka akan menimbulkan kerusakan dan kekurangan pada komponen mesin dan performa kinerja mesinnya.
2. Cek Kondisi Aki
Motor dengan system suplay injeksi sangat bergantung pada keadaaan Aki yang dipakainya,karena Aki sebagai sumber listrik untuk menghidupkan mesin pada system pembakaran.
Oleh karena itu,keharusan pengecekan Aki wajib bagi para pemilik motor injeksi agar kondisi Aki dalam keadaan prima selalu sebagai sumber arus listrik motor sobat.
3.Kondisi Pelumas atau Oli
Untuk menghindari kinjerja motor semakin menurun dan juga keadaan mesin menjadi kering,maka setidaknya setiap 1.000 KM atau +- 2 bulan sobat harus selalu mengganti pelumas mesin atau oli mesin motor secara rutin dan periodik.
Dengan mesin dalam kondisi kekurangan pelumas akan mengakibatkan terhambatnya kinerja komponen dalam mesin.
Tidak hanya Oli Mesin saja,namun ada lagi yakni sobat juga harus rutin mengganti oli Gear secara periodic yakni 5.000 Km sekali.Oli ini juga akan menjaga dan memaksimalkan kinerja mesin motor sobat.
Tidak kalah pentingnya yakni penggantian oli pada shockbreaker jika keadaan suspense sudah tidak nyaman dan mengeluarkan suara “mendecit” pada kaki motor sobat.
4.Cek Busi Motor
Salah satu komponen penunjang kinerja mesin motor yakni part BUSI.Hal ini bisa terlihat pada motor jika sudah susah dinyalakan atau distarter,maka segeralah sobat mengganti komponen ini dengan BUSI yang baru.
Baca Juga : Simbol-Simbol Indikator Mobil,Penting Untuk Diketahui
Karena dengan keadaan busi yang sudah tidak optimal bahkan rusak akan menghambat dari kinerja proses pembakaran mesin kendaraan.Dengan terhambatnya pembakaran,maka tenaga yang dikeluarkan motor juga akan mengalami penurunan / tidak optimal.
Pasalnya untuk motor jenis injeksi sangat terpengaruh dengan bagaimana keadaan optimal dari pematik api yang dihasilkan oleh BUSI.Maka jika ingin kinerja optimal pada mesin injeksi,pastikan kondisi BUSI selalu dalam kondisi prima.
5. Cek Kondisi ECU
ECU atau Electronic Control Unit merupakan komponen penting untuk mendukung kinerja system pada saat pengoperasian pada motor tipe injeksi.Pasalnya melalui ECU ini,akan dilakukan pengaturan akan takaran suplay bahan bakar yang disemprotkan ke ruang mesin dan juga system buka tutup klep injector motor.
Dengan adanya ganguan bahkan kerusakan pada komponen ECU ini,maka kinjerja dari kompnen injeksi motor bisa mengalami kerusakan hingga motor injeksi tidak bisa berjalan atau mogok.
Jika sobat akan mengecek atau menservis bagian ECU ini,disarankan untuk ke dealer servis resmi motor yang bersangkutan atau jika menggunakan jasa perorangan pilihlah tenaga yang memang sudah mengerti dan professional.
6.Cek Tangki Bahan Bakar
Selain memilih jenis bahanbakar beroktan tepat,sobat juga harus selalu rutin mengecek kondisi tangki bahan bakar pada motor injeksi sobat.
Dengan kondisi bahan bakar dalam tangki yang terlalu sering kehabisan ( kondisi empty ) atau bahkan habis sama sekali,akan membuat part injeksi akan cepat rusak.Pasalnya kondisi ini akan membuat kotoran pada dasar tangki ikut terserap ke bagian suplay injeksi,sehingga akan membuat performa motor kurang mantap bahkan turun.
7. Selalu Cek Filter udara
Komponen filter ini berfungsi sebagai penyaring udara yang masuk ke dalam ruang pembakaran mesin.Maka perlu dipastikan jika part Filter ini selalu dalam kondisi bersih atau tidak kotor,karena kebersihan udara yang masuk tergantung dari komponen ini.
Baca Juga : Urus Sendiri Saja,..Buat Balik Nama Mobil Bekas
Dengan kondisi filter kotor maka tenaga yang akan dihasilkan motor juga akan terhambat atau tidak maksimal.
8.Lakukan Servis Berkala
Untuk terakhirnya,sobat selalu lakukan servis rutin atau berkala ke bengkel terpercaya atau bengkel servis resmi didekat kota sobat setiap +- 3.000 km.
Dengan selalu melakukan pengecekan servis kecil hingga besar akan membuat kondisi komponen dan mesin motor kesayangan selalu terpantau / terkontrol.
Dengan servis rutin,maka sobat akan terhindar dari kerusakan motor yang lebih parah yang akan memakan biaya servis hingga penggantian part komponen motor yang lebih mahal.
Sekian 8 tips dan informasi cara merawat motor injeksi untuk sobat semua yang mempunyai motor dengan tipe ini.Untuk merawat motor dengan suplay injeksi saat ini sudah tidak sulit bahkan didukung dengan alat lengkap dari semua bengkel motor resmi di Indonesia.Terima kasih.
Belum ada Komentar untuk "Punya Motor Injeksi,Begini 8 Tips dan Cara Perawatanya"
Posting Komentar